Sobat Bio punya furnitur lawas di rumah yang penuh kenangan? Barang antik seperti itu memang sayang kalau dijual begitu saja. Daripada berpisah dengannya, kenapa nggak coba mempercantik kembali dengan refinishing? Sebelum melapisinya dengan cat baru, pastikan dulu permukaannya bebas dari cacat atau lubang. Di sinilah peran dempul kayu menjadi langkah awal cat ulang yang penting!
Furnitur lawas pasti sering kali memiliki kerusakan seperti lubang bekas paku, retakan kecil atau goresan benda tumpul. Oleh karena itu proses dempul tidak bisa dilewatkan begitu saja. Proses dempul dalam refinishing atau cat ulang furnitur lawas jadi penting karena bisa memberikan lapisan dasar sebelum proses aplikasi cat atau tahapan selanjutnya.
Fungsi dempul kayu saat proses pengecatan ulang
Bayangkan dempul seperti “foundation” dalam makeup. Tanpa foundation, noda atau tekstur kulit akan tetap terlihat meskipun sudah ditutupi dengan makeup. Berikut 5 fungsi dempul pada kayu yang akan kamu refinishing;
1. Mengisi Pori-Pori Kayu
Beberapa jenis kayu, seperti jati atau mahoni, memiliki pori-pori besar yang dapat memengaruhi hasil akhir cat. Dengan mendempul, pori-pori ini tertutup, sehingga lapisan cat water-based lebih rata dan halus. Dempul atau wood filler juga cocok diaplikasikan untuk refinishing dengan teknik close pore.
2. Menjaga Ketahanan Lapisan Finishing
Dempul membantu menciptakan dasar yang kuat sehingga cat tidak mudah mengelupas atau retak, terutama pada area yang sebelumnya rusak atau tidak rata.
3. Memperbaiki Warna dan Tampilan Akhir
Dempul yang diaplikasikan merata memastikan hasil akhir finishing lebih konsisten. Tanpa dempul, noda atau warna kayu yang tidak seragam bisa terlihat meskipun sudah dilapisi cat.
4. Mengoptimalkan Daya Sebar Cat Water-Based
Cat water-based memiliki sifat transparan yang sering memperlihatkan ketidaksempurnaan di permukaan. Dempul membantu menciptakan lapisan dasar yang solid sehingga cat bisa diaplikasikan lebih hemat dan merata.
5. Mempermudah Pengamplasan
Dempul yang tepat mempermudah proses pengamplasan, membuat permukaan lebih halus tanpa menyulitkan pekerjaan.
Setelah Sobat Bio mengetahui fungsinya, selanjutnya bagaimana sih ciri dempul kayu yang bagus buat finishing itu?
Karakteristik dempul kayu yang bagus dan kuat untuk proyek refinishing
Proses refinishing furnitur lawas memerlukan perhatian khusus pada setiap detailnya, termasuk pemilihan dempul kayu. Dempul yang tepat bukan hanya memperbaiki tampilan, tetapi juga memastikan ketahanan hasil akhir. Berikut adalah karakteristik penting yang wajib diperhatikan:
- Mudah Diaplikasikan
Dempul yang berkualitas memiliki tekstur yang halus dan lembut, sehingga mudah diratakan menggunakan spatula atau alat serupa. Tidak hanya itu, produk yang baik mampu menyatu dengan permukaan kayu tanpa meninggalkan goresan atau garis, sehingga menghasilkan dasar yang sempurna untuk lapisan cat berikutnya. Fleksibilitas dalam aplikasi ini juga menghemat waktu dan tenaga, terutama pada proyek dengan banyak detail. - Cepat Kering
Waktu adalah elemen penting dalam setiap proyek refinishing. Dempul dengan formula cepat kering memungkinkan Anda melanjutkan proses pengamplasan atau pengecatan dalam waktu singkat. Hal ini sangat berguna pada proyek skala besar atau ketika mengejar deadline, karena meminimalkan waktu tunggu tanpa mengorbankan kualitas. - Daya Rekat Tinggi
Permukaan kayu, baik yang mentah maupun yang sudah pernah dicat, memerlukan dempul dengan daya rekat optimal. Dempul yang baik mampu menempel kuat, mengisi celah, dan menutupi kerusakan tanpa mudah terkelupas. Daya rekat ini juga memastikan hasil refinishing lebih tahan lama, bahkan saat furnitur digunakan secara intensif. - Tahan terhadap Retak
Kualitas dempul juga terlihat dari kemampuannya bertahan terhadap retakan atau pengelupasan, bahkan saat diaplikasikan dalam lapisan tebal. Hal ini penting karena furnitur lawas sering memiliki cacat yang memerlukan perbaikan signifikan. Dempul yang tahan retak memberikan hasil akhir yang mulus dan estetis, tanpa perlu perbaikan ulang dalam waktu dekat. - Ramah Lingkungan
Dalam mendukung tren penggunaan cat water-based, dempul yang baik juga seharusnya memiliki formula rendah VOC (Volatile Organic Compounds). VOC yang rendah tidak hanya membantu menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman tetapi juga mengurangi dampak buruk terhadap lingkungan.
