Waspadai berbagai jenis penyakit akibat mainan anak mengandung bakteri! Seringkali yang kita duga sudah bersih dan higienis, rupanya justru beresiko mengancam kesehatan si kecil.
Menjaga kesehatan anak merupakan hal naluriah yang akan diusahakan setiap orangtua. Beragam upaya dilakukan supaya anak senantiasa sehat. Salah satunya adalah dengan menjaga lingkungan dan benda-benda di sekitar anak agar selalu dalam keadaan higienis. Namun siapa sangka, kadang ada hal-hal yang tak kita duga kotor, namun ternyata malah mengandung banyak bakteri membahayakan? Hal ini setidaknya terkonfirmasi oleh penelitian yang dilakukan Dr. Charles Gebra dari Universitas Arizona. Menurut penelitian yang telah ia lakukan, benda-benda seperti meja kantor, kacamata, dan handphone justru mengandung lebih banyak bakteri dibanding dudukan toilet.
Hasil penelitian yang dilakukan oleh Dr.Gebra ini seyogyanya dijadikan warning bagi setiap orangtua untuk lebih waspada. Apalagi yang terkait dengan benda-benda yang langsung bersentuhan dengan anak. Tubuh anak yang masih kecil dan sistem pertahanannya yang belum terbangun dengan baik menjadikannya sangat rentan terhadap berbagai penyakit.
Keberadaan bakteri pada berbagai benda termasuk tubuh manusia sendiri pada dasarnya adalah sesuatu yang wajar. Akan tetapi, hal tersebut akan menjadi ancaman bila jumlahnya banyak dan daya tahan tubuh sedang menurun. Apalagi, bila yang ditemukan adalah bakteri patogen berbahaya. Sayangnya, itulah yang ditemukan oleh para periset dari Universitas Buffalo. Mereka menemukan setidaknya ada dua jenis bakteri pada mainan anak yang harus diwaspadai, yakni Streptococcus pneumoniae dan Streptococcus pyogenes. Kedua jenis bakteri tersebut bersama dengan bakteri penyebab flu menjadi jenis bakteri yang teridentifikasi sebagai bakteri patogen yang terdapat pada mainan anak. Padahal, ketiganya jelas bisa menimbulkan gangguan kesehatan parah. Berikut ini 6 jenis penyakit akibat mainan anak mengandung bakteri yang harus diwaspadai.
6 Jenis Penyakit akibat Mainan Anak Mengandung Bakteri
- Pneumonia
Streptococcus pneumoniae yang banyak ditemukan di mainan anak adalah salah satu penyebab pneumonia. Pneumonia sendiri adalah penyakit radang paru-paru yang mempengaruhi alveoli sehingga perturakan gas dalam paru terganggu. Pada abad ke-19, penyakit ini sering dijuluki sebagai penyebab kematian utama manusia. Meski penemuan antibiotik telah berhasil menghapus julukan tersebut, akan tetapi pada mereka yang kondisi tubuhnya lemah seperti anak-anak, penyakit ini tetap menjadi ancaman kesehatan yang serius.
- Meningitis
Meningitis atau radang selaput otak menjadi salah satu penyakit akibat mainan anak mengandung bakteri yang harus Anda waspadai. Meningitis sendiri bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Salah satunya adalah Streptococcus pneumoniae. Penyakit ini tergolong sebagai penyakit mematikan meski dengan penanganan sedini mungkin ia bisa disembuhkan.
- Necrotizing Fasciitis
Necrotizing Fasciitis adalah penyakit yang disebabkan Streptococcus pyogenes, salah satu bakteri yang juga sering ditemukan di mainan anak. Penyakit ini menyerang jaringan dalam kulit yang pada akhirnya menimbulkan kerusakan sistemik yang bisa berujung pada kematian.
- Faringitis dan Berbagai Penyakit Kulit lainnya
Selain Necrotizing Fasciitis, Streptococcus pyogenes juga bisa menimbulkan varian penyakit kulit lainnya serta radang faring. Meski tidak fatal, namun keberadaan berbagai jenis penyakit tersebut tentu tetap harus dihindari. Ia juga bisa menghambat pertumbuhan anak karena si kecil tidak bisa beraktivitas dengan leluasa.
- Flu
Salah satu penyakit akibat mainan anak mengandung bakteri adalah flu. Paul Horowitz, direktur klinik Pediatri di Legacy Healt System menyatakan bahwa benda yang harus senantiasa dibersihkan karena mengandung bakteri penyebab flu adalah mainan anak. Anak juga merupakan individu yang lebih rentan terkena flu daripada orang dewasa. Infeksi penyakit ini jelas bisa menyebabkan sakit yang serius. Sebagaimana faringitis dan penyakit kulit akibat Streptococcus pyogenes, flu juga bisa menghambat pertumbuhan anak karena si kecil tidak bisa beraktivitas seperti biasanya.
Bagaimana Cara Menghindari Penyakit akibat Mainan Anak Mengandung Bakteri?
Keberadaan berbagai jenis penyakit akibat mainan anak di atas sebaiknya dicegah sedini mungkin. Pastikan mainan anak selalu dalam kondisi higienis agar bakteri yang menempel bisa diminimalisir. Gunakan pula produk perawatan khusus mainan untuk memberikan proteksi yang lebih tepat sasaran. Untuk mainan yang terbuat dari kayu, kulit, pvc, dan berbagai polimer lainnya, kami merekomendasikan Anda menggunakan produk perawatan dengan antiseptik alami, Biopolish Natural Oil.
Biopolish Linseed Oil merupakan produk polishing atau semir yang terbuat 100% dari bahan alami yang aman bersentuhan dengan makanan. Polish ini memanfaatkan beeswax, minyak biji rami, dan berbagai varian minyak nabati yang lain. Ia akan melindungi mainan anak Anda dengan kandungan pine oilnya. Produk polishing ini pun bisa membuat estetika mainan anak makin menawan. Ia akan mempertajam warna mainan dan membuatnya lebih menarik dengan kilau yang alami.
Sebagai produk yang formulasinya mengikuti standar European Chemicals Agency dan US-Environmental Protection Agency, Anda juga tak perlu khawatir dengan keamanan produk ini. Apalagi Biopolish Linseed Oil sudah mendapatkan sertifikat pengakuan aman karena sesuai dengan kedua standar tersebut dari TUV Rheindland Jerman. Aplikasinya pun mudah sehingga membuatnya menjadi solusi terbaik untuk menghindarkan anak dari penyakit akibat mainan anak mengandung bakteri.