Memilih lem kertas untuk jilid buku yang kuat dan cepat kering bukanlah perkara yang mudah. Padahal lem yang tepat akan menentukan kualitas jilidan buku.
Proses menjilid sebuah buku atau kertas print dibutuhkan keahlian khusus. Menjilid tidak hanya memberikan lem lalu merekatkannya dengan cover kemudian masalah selesai. Jika Anda memilih lem yang salah, cover tidak akan merekat. Selain itu, saat lem mengering jilidan kertas akan rusak dan membuat Anda harus mengulangi proses penjilidan lagi.
Sebelum melakukan penjilidan pada buku, pilihlah jenis lem yang tepat. Berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum memilih lem yang tepat untuk proses penjilidan buku.
Pilih lem kertas untuk penjilidan buku yang lebih kuat
Jangan sesekali menggunakan lem biasa saat akan menjilid buku. Lem cair biasa tidak akan memberikan efek yang lama. Saat lem kering jilidan akan mudah sekali rusak, atau cover sama sekali tidak mau merekat dengan kuat.
Dibutuhkan lem yang memiliki daya rekat tinggi agar semua pinggiran buku menyatu. Lem biasa hanya baik untuk merekatkan kertas-kertas dokumen atau kerajinan dengan bahan kertas yang tipis.
Hindari penggunaan lem tembak atau karet
Lem tembak atau lem karet mungkin mampu merekatkan dua permukaan dengan baik. Tapi untuk menjilid buku, Anda harus menghindarinya. Lem tembak sifatnya sangat kaku hingga saat mengering akan membuat permukaan kertas jadi rusak. Selain itu, buku juga jadi tidak nyaman saat dibuka. Dalam beberapa kasus, jilidan akan rusak saat buku dibuka berkali-kali.
Gunakan lem jenis PVAC
Gunakan lem jenis PVAC yang sangat cocok untuk penjilidan. Lem kertas untuk jilid buku ini memiliki warna putih dan biasanya dijual dalam galon atau kaleng. Ada beberapa merek lem PVAC yang sering beredar di pasaran, diantaranya adalah lem Ultra Phaethon.
Lem Ultra Phaethon memiliki beberapa keunggulan, diantaranya daya rekat yang sangat kuat, cepat kering, solid content tinggi, berwarna bening dan bisa di-spray. Lem ini merupakan pengganti dari lem kuning yang memiliki kelemahan rawan jebol. Hanya dengan aplikasi yang tipis merata, lem tidak akan mudah jebol. Setelah lem merekat pada cover dan akhirnya mengering, hasil yang didapatkan sangat rapi. Saat dibuka, buku tidak akan kaku di bagian bawah hingga nyaman saat dibaca.
Inilah beberapa hal yang harus Anda perhatikan ketika memilih lem kertas untuk jilid buku. Jangan sembarang pilih lem agar hasil jilidan jadi sempurna dan tanpa cacat. Jika Anda tertarik untuk menggunakan lem Ultra Phaethon.
Untuk mendapatkan produk lem Ultra Phaethon, Anda bisa menghubungi CS kami melalui kontak WhatsApp berikut ini