Grey wash merupakan teknik finishing kayu yang menghasilkan tampilan klasik dengan nuansa abu-abu yang memberikan kesan antik dan elegan. Teknik ini banyak digunakan pada furnitur, panel kayu, dan elemen dekoratif berbahan veneer jati. Dalam artikel ini, kita akan membahas coating schedule yang digunakan serta langkah-langkah pengaplikasiannya.
Apa Itu Finishing Grey Wash?
Finishing grey wash adalah metode pewarnaan kayu yang memberikan tampilan semi-transparan dengan warna abu-abu. Teknik ini bertujuan untuk mempertahankan serat kayu agar tetap terlihat sambil menambahkan efek warna yang lembut. Grey wash cocok untuk berbagai jenis kayu, tetapi hasil terbaik biasanya diperoleh pada veneer jati atau kayu solid dengan tekstur yang kuat.
Coating Schedule untuk Finishing Grey Wash
Berdasarkan Coating Schedule yang digunakan oleh Bio Industri Omnipresen, berikut adalah tahapan dan bahan yang digunakan dalam proses finishing grey wash:
- Persiapan Permukaan. Sebelum aplikasi, permukaan kayu harus dipersiapkan dengan baik menggunakan wide belt sander dengan amplas #180 – 240, serta dibersihkan dengan sikat kawat untuk menghilangkan debu dan sisa serat kayu. Pastikan permukaan benar-benar kering sebelum melanjutkan proses finishing.
- Aplikasi Biovarnish Liquid Stain Gardena Teak. Produk ini diaplikasikan sebagai dasar warna menggunakan metode spray. Campurkan Biovarnish Liquid Stain Gardena Teak dengan air dalam perbandingan 1:1. Semprotkan secara merata dengan viskositas 11-12 Nk2 dan jumlah aplikasi 60-80 gr/m². Biarkan mengering selama 1 jam sebelum lanjut ke tahap berikutnya.
- Aplikasi Biovarnish Clear Coat Matte. Untuk melindungi warna dasar, gunakan Biovarnish Clear Coat Matte yang dicampur dengan air dalam perbandingan 2:1. Semprotkan dengan viskositas 11-12 Nk2 dan jumlah aplikasi 100-120 gr/m². Setelah aplikasi, biarkan mengering selama 1 jam.
- Aplikasi Biovarnish Glaze Grey. Pewarnaan efek grey wash dilakukan menggunakan Biovarnish Glaze Grey yang dicampur dengan air dalam perbandingan 1:1. Aplikasikan menggunakan kuas secara tipis dan merata, lalu biarkan mengering selama 30 menit sebelum melanjutkan ke lapisan akhir.
- Aplikasi Biovarnish Clear Coat Matte (Lapisan Pelindung Akhir). Sebagai lapisan pelindung terakhir, aplikasikan kembali Biovarnish Clear Coat Matte dengan perbandingan 2:1 (dengan air). Semprotkan dengan viskositas 11-12 Nk2 dan jumlah aplikasi 100-120 gr/m². Biarkan mengering selama 1 jam untuk hasil akhir yang optimal.
Spesifikasi Teknis:
- Tekanan udara spray: 3-5 bar
- Ukuran nozel: 1.2 – 2 mm
Langkah-Langkah Pengaplikasian Finishing Grey Wash
1. Persiapan Permukaan Kayu
Sebelum aplikasi, permukaan kayu harus bersih dan rata. Berikut langkah-langkah yang perlu dilakukan:
- Gunakan wide belt sander dengan amplas #180 – 240 untuk menghaluskan permukaan.
- Gunakan sikat kawat untuk membersihkan debu atau sisa serat kayu.
- Pastikan permukaan kayu benar-benar kering sebelum melanjutkan ke tahap berikutnya.
2. Aplikasi Biovarnish Liquid Stain Gardena Teak (Warna Dasar)
- Campurkan Biovarnish Liquid Stain Gardena Teak dengan air dalam perbandingan 1:1.
- Gunakan spray gun dengan viskositas 11-12 Nk2.
- Semprotkan secara merata dan biarkan mengering selama 1 jam.
3. Aplikasi Biovarnish Clear Coat Matte (Lapisan Pelindung Awal)
- Campurkan Biovarnish Clear Coat Matte dengan air dalam perbandingan 2:1.
- Semprotkan dengan jumlah 100-120 gr/m².
- Biarkan mengering selama 1 jam.
4. Aplikasi Biovarnish Glaze Grey (Pewarnaan Efek Grey Wash)
- Campurkan Biovarnish Glaze Grey dengan air dalam perbandingan 1:1.
- Gunakan kuas untuk mengaplikasikan glaze secara tipis dan merata.
- Biarkan mengering selama 30 menit.
5. Aplikasi Biovarnish Clear Coat Matte (Lapisan Pelindung Akhir)
- Gunakan Biovarnish Clear Coat Matte kembali dengan perbandingan 2:1 (dengan air).
- Semprotkan dengan jumlah 100-120 gr/m².
- Biarkan mengering selama 1 jam untuk hasil akhir yang optimal.
Tips Penting untuk Finishing Grey Wash
- Gunakan Spray Gun dengan Tekanan yang Sesuai
- Pastikan tekanan udara antara 3-5 bar agar hasil semprotan merata.
- Gunakan nozel ukuran 1.2 – 2 mm untuk hasil optimal.
- Lakukan Pengamplasan Ringan di Setiap Lapisan
- Setelah lapisan pertama mengering, lakukan pengamplasan ringan dengan amplas halus untuk menghilangkan butiran kasar.
- Ini akan memastikan permukaan tetap halus dan warna grey wash menyerap dengan baik.
- Pastikan Area Pengecatan Bersih dan Kering
- Hindari lingkungan yang terlalu lembap, karena dapat mempengaruhi waktu pengeringan dan hasil akhir.
- Gunakan ruangan tertutup dengan ventilasi yang cukup.
- Eksperimen dengan Jumlah Biovarnish Glaze Grey
- Jika ingin tampilan lebih transparan, gunakan lebih sedikit Biovarnish Glaze Grey.
- Jika menginginkan tampilan grey wash yang lebih solid, aplikasikan beberapa lapisan tipis hingga mendapatkan intensitas warna yang diinginkan.
Kesimpulan
Finishing grey wash memberikan tampilan klasik yang mempercantik kayu tanpa menutupi keindahan seratnya. Dengan mengikuti coating schedule dan teknik aplikasi yang tepat, Anda dapat menciptakan hasil finishing yang profesional dan tahan lama. Pastikan untuk menggunakan bahan finishing berkualitas seperti Biovarnish Liquid Stain Gardena Teak, Biovarnish Glaze Grey, dan Biovarnish Clear Coat Matte agar hasilnya optimal.
Dengan perawatan yang baik, hasil finishing grey wash dapat bertahan lama dan tetap mempertahankan estetika alaminya. Semoga panduan ini membantu Anda dalam menerapkan finishing grey wash pada proyek kayu Anda.
Jangan ragu untuk menghubungi kami untuk konsultasi lebih lanjut atau untuk memesan produk-produk finishing berkualitas. Untuk pemesanan klik banner di bawah ini.
