Kayu masih jadi primadona dalam konstruksi skala besar, baik itu bangunan komersial atau rumah. Sayangnya, tantangan terbesar penggunaan kayu adalah serangan rayap yang bisa merusak struktur dan mengurangi usia bangunan.
Maka dari itu, penting untuk menggunakan finishing kayu anti rayap untuk konstruksi skala besar untuk memastikan daya tahan dan keinginannya tetap terjaga. Pemilihan bahan finishing yang tepat dan teknik pengecatan yang sesuai akan melindungi kayu sekaligus meningkatkan estetikanya.
Saat ini, berbagai teknologi terbaru dalam finishing kayu memungkinkan perlindungan jadi lebih maksimal. Seperti apa bahan finishing dan apa yang paling efektif digunakan? Mari, cek dulu pada artikel ini.
Ancaman rayap pada konstruksi kayu dan cara mengatasinya
Melansir BKSDN Kemendagri, kerugian ekonomis yang diciptakan rayap mencapai Rp2,8 triliun pada tahun 2021. Itu karena kondisi iklim dan tanah di Indonesia yang mendukung kehidupan rayap, sehingga setidaknya 70% wilayah Indonesia bisa terserang rayap.
Kerugian yang dimaksud mencakup biaya perbaikan struktur bangunan, penggantian perabotan yang rusak hingga penurunan nilai properti. Serangan rayap ini juga terus berlanjut karena minimnya pengetahuan masyarakat akan bahaya rayap.
Mengingat serangan rayap ini begitu mengancam, maka pemilik banguna dan pengembang properti perlu mengambil langkah pencegahan yang tepat. Ada banyak cara yang bisa dilakukan seperti:
Menggunakan kayu anti rayap
Pemilihan kayu menjadi kunci utama konstruksi kokoh. Meskipun mahal, menggunakan kayu anti rayap akan menjadi solusi terbaik demi menjaga kekokohan dan kekuatan bangunan. Beberapa jenis diantaranya adalah kayu jati tua, kayu ulin, kayu bengkirai, kayu merbau, kayu sonokeling, hingga kayu keruing.
Melakukan inspeksi rutin pada komponen kayu
Pemilik bangunan atau pengembang juga harus mengecek tanda-tanda kerusakan kayu karena rayap. Mulai dari mengecek jika ada perubahan warna dan tekstur, adanya kotoran dan serbuk kayu, muncul lorong lumpur hingga mendengarkan suara kayu.
Menggunakan jasa profesional untuk mengendalikan hama
Selain inspeksi, penting juga untuk memanfaatkan jasa profesional untuk mengecek dan juga membasmi rayap yang sangat parah. Saat ini banyak jasa pengusir hama yang bisa Anda andalkan setiap tahunnya.
Penerapan finishing kayu anti rayap
Sebagai cara pencegahan, Anda bisa menggunakan cat anti rayap kayu yang ampuh. Menggunakannya akan memberikan proteksi lebih kuat pada permukaan kayu, sehingga rayap tidak masuk merusak substrat kayu dari dalam.
Cat kayu anti rayap ini akan menjaga setidaknya konstruksi kayu tetap kokoh hingga bertahun-tahun. Ini akan meminimalisir perawatan dengan menggunakan jasa pembasmi hama.
Jenis-jenis bahan finishing kayu anti rayap yang paling efektif
Bahan finishing yang tersedia untuk mencegah kayu rusak akibat rayap cukup bervariasi. Pilihannya mulai dari pernis hingga cat duco yang bisa disesuaikan dengan hasil akhir yang diinginkan:
Pernis anti rayap
Pernis adalah bahan finishing yang juga disebut dengan clear coat. Fungsinya adalah memberikan perlindungan sekaligus mempercantik tampilan kayu dengan kesan mengkilap maupun matte.
Lapisan coating pernis sulit ditembus oleh rayap sehingga meningkatkan ketahanan kayu. Jika Anda ingin mencari pernis anti rayap yang berkualitas dan tahan lama bisa menggunakan Biovarnish Clear Coat.
Wood stain anti rayap
Mirip dengan pernis, hanya saja wood stain adalah pewarna kayu yang akan membuat tampilannya lebih tajam. Jika pernis memberikan warna transparan, wood stain warnanya lebih bervariasi seperti warna jati, warna mahoni dan lainnya.
Selain memberikan warna, perlindungannya terhadap rayap mikroorganisme cukup terpercaya karena biasanya memiliki kandungan anti rayap. Untuk wood stain terbaik, Anda bisa menggunakan Biovarnish Wood Stain yang sudah anti rayap dengan banyak pilihan warna.
Natural Oil
Berbeda dengan pernis dan wood stain yang akan memberikan lapisan coating. Natural oil bekerja dengan meresap ke pori kayu dan memberikan perlindungan kelembaban sekaligus rayap.
Sangat cocok jika Anda ingin kayu memiliki natural look tapi tetap terlindungi. Dalam hal ini, Anda bisa menggunakan Biopolish Natural Oil yang cocok untuk konstruksi kayu hingga furnitur kayu.
Cat Duco Anti Rayap
Ingin menyembunyikan warna kayu asli? Demi mencapai tampilan ini, Anda bisa menggunakan cat duco yang sudah anti rayap. Cat ini akan mengubah warna kayu menjadi solid seperti merah, hitam, hijau dan lainnya.
Warna yang dipilih bisa menyesuaikan dengan gaya interior atau arsitektur bangunan. Soal pemilihan cat duco, Anda bisa mengandalkan Bioduco yang merupakan cat duco water based dengan kandungan anti rayap.
Teknik finishing kayu anti rayap untuk konstruksi skala besar
Finishing kayu anti rayap untuk skala besar pada sebuah konstruksi tidak bisa sembarangan. Bagi Anda yang merupakan pengembang, teknik finishing ini dilakukan baik sebelum maupun sesudah pemasangan.
Berikut ini beberapa teknik yang bisa Anda ikuti:
Memastikan Kayu Telah Kering sesuai Standar
Kayu yang digunakan tidak hanya harus anti rayap, tapi juga memenuhi standar kering yang sesuai. Kayu setidaknya harus memiliki kadar air di bawah 15%, karena jika terlalu lembab hanya akan membuatnya rentan terserang jamur.
Cara memastikan kadar kayu sudah sesuai standar adalah dengan kiln drying atau pengeringan alami.
Mengaplikasikan Bahan Pengawet Kayu
Kayu yang sudah kering, bisa langsung diaplikasikan bahan pengawet kayu dengan metode perendaman, penyemprotan atau injeksi. Biasanya yang paling mudah adalah dengan penyemprotan karena lebih hemat bahan pengawet kayu.
Untuk penggunaan produknya, Anda bisa memilih Biocide Insecticide yang cara penggunaannya mudah dengan pencampuran air.
Baca juga: Cara Tepat Memilih Bahan Pengawet Kayu yang Efektif dan Efisien
Pengamplasan Kayu
Selesai menggunakan bahan pengawet kayu dan kayu kembali kering, Anda bisa melanjutkan dengan pengamplasan. Pakai amplas kasar dengan grit 80-100 untuk menghilangkan kotoran.
Baru setelah itu beralih pada amplas yang lebih halus seperti grit 180 hingga 240. Dengan begitu permukaan kayu lebih halus dan siap dicat.
Mengaplikasikan Base Coat
Jangan lupa untuk menggunakan base coat, jika mengecat dengan wood stain dan pernis Anda bisa menggunakan wood filler. Sedangkan untuk base coat cat duco Anda cukup menggunakan cat primer.
Mengaplikasikan Bahan Finishing
Setelah base coat mengering, barulah Anda bisa menggunakan pernis, wood stain atau cat duco sesuai dengan hasil akhir yang diinginkan. Cara mengaplikasikan agar cepat adalah dengan penyemprotan.
Pengeringan
Selesai mengecat, Anda bisa mengeringkan kayu dengan cara dijemur. Tapi, sebaiknya jangan langsung di bawah sinar matahari, melainkan cukup diangin-anginkan saja.
Lindungi konstruksi kayu Anda dengan cat anti rayap dari bio industries
Finishing kayu anti rayap untuk konstruksi skala besar membutuhkan effort dan juga bahan cat yang tepat. Jika tidak, perlindungan tidak akan maksimal dan rayap pun akan terus menerus menyerang.
Soal bahan finishing, Anda bisa mempercayakannya pada produk dari Bio Industries. Mulai dari Biovarnish Wood Stain, Biovarnish Clear Coat, Bioduco dan juga Biocide Insecticide bisa Anda dapatkan.
Semua produknya selalu menggunakan bahan pelarut air, sehingga dapat membuat biaya finishing semakin hemat. Anda pun tidak perlu khawatir lagi dengan biaya pengecatan kayu yang biasanya mahal.
Segera dapatkan produknya dengan klik banner di bawah ini dan miliki konstruksi kayu tahan rayap!