Bioindustri Omnipresen

Finishing Solid White: Teknik, Coating Schedule, dan Cara Pengaplikasiannya

Finishing solid white merupakan salah satu teknik finishing yang sering digunakan pada berbagai jenis furnitur, termasuk panel kayu, kabinet, hingga pintu. Tampilan putih solid memberikan kesan modern, bersih, dan elegan, cocok untuk berbagai desain interior dan eksterior. Untuk mendapatkan hasil optimal, proses finishing harus dilakukan secara sistematis dengan mengikuti coating schedule yang telah dirancang secara khusus.

Artikel ini akan membahas detail proses finishing solid white, termasuk coating schedule dan cara pengaplikasiannya agar hasil akhir maksimal.

Keunggulan Finishing Solid White

  1. Warna Cerah dan Konsisten – Memberikan tampilan putih bersih tanpa transparansi.
  2. Perlindungan Optimal – Melindungi kayu dari kelembapan dan perubahan suhu.
  3. Tahan Lama – Jika diaplikasikan dengan benar, finishing solid white memiliki daya tahan yang baik.
  4. Cocok untuk Berbagai Substrat – Bisa digunakan pada veneer jati, MDF, atau kayu solid.

Coating Schedule untuk Finishing Solid White

Proses finishing solid white terdiri dari beberapa tahap yang harus dilakukan secara sistematis. Tahap pertama adalah aplikasi Bioduco Wood Putty, yang berfungsi untuk menutup pori-pori dan cacat kecil pada permukaan kayu. Setelah wood putty diaplikasikan, biarkan mengering selama satu jam, lalu lakukan pengamplasan menggunakan sander dengan amplas grit #240.

Setelah itu, aplikasikan Bioduco Primer Coat White dengan rasio pencampuran 3 bagian primer dan 1 bagian air. Gunakan alat spray dengan tekanan udara 3-5 bar dan nozzle berukuran 1.2-2 mm. Semprotkan primer dengan ketebalan 100-120 gr/m² dan biarkan mengering selama satu jam. Setelah kering, lakukan pengamplasan ringan menggunakan sander dengan amplas #400 untuk memastikan permukaan tetap halus.

Langkah selanjutnya adalah mengulang aplikasi Bioduco Primer Coat White dengan prosedur yang sama. Ini bertujuan untuk mendapatkan warna putih solid yang lebih merata. Setelah tahap ini selesai, biarkan mengering selama satu jam dan lakukan pengamplasan kembali dengan sander #400.

Tahap terakhir dalam coating schedule adalah aplikasi Bioduco Top Coat Gloss. Campurkan top coat dengan air dalam rasio 2:1, lalu semprotkan dengan alat spray pada tekanan yang sama seperti sebelumnya. Pastikan ketebalan lapisan top coat sekitar 100-120 gr/m². Setelah aplikasi selesai, biarkan kering semalaman untuk hasil terbaik.

Langkah-Langkah Aplikasi Finishing Solid White

1. Persiapan Permukaan

2. Aplikasi Bioduco Wood Putty

3. Aplikasi Bioduco Primer White

4. Aplikasi Bioduco Primer White Kedua

5. Aplikasi Bioduco Top Coat Gloss

Tips untuk Hasil Finishing yang Sempurna

  1. Gunakan Alat yang Tepat – Pastikan spray gun dalam kondisi baik dan kalibrasi tekanan udara sesuai dengan kebutuhan.
  2. Lakukan Pengamplasan di Setiap Tahapan – Pengamplasan antar lapisan memastikan permukaan tetap halus.
  3. Perhatikan Kondisi Ruangan – Hindari ruangan dengan kelembapan tinggi atau sirkulasi udara buruk yang dapat mempengaruhi hasil akhir.
  4. Gunakan Cat dan Bahan Berkualitas – Memilih bahan berkualitas tinggi akan memberikan hasil finishing yang lebih tahan lama.

Kesimpulan

Finishing solid white adalah proses yang membutuhkan ketelitian dan ketepatan dalam aplikasi. Dengan mengikuti coating schedule yang telah dirancang dan menggunakan teknik aplikasi yang benar, hasil akhir akan lebih maksimal—warna putih solid yang cerah, permukaan halus, serta daya tahan yang optimal.

Proses ini cocok untuk berbagai proyek, baik untuk keperluan indoor maupun outdoor. Dengan persiapan yang baik dan penggunaan bahan berkualitas, finishing solid white akan memberikan tampilan estetis yang modern dan profesional.

Hubungi kami melalui banner dibawah ini untuk mendapatkan penawaran terbaik dari produk kami!

Exit mobile version