Mendapatkan proyek besar adalah suatu pencapaian terbaik sekaligus tantangan besar bagi Anda pemilik bisnis furnitur. Salah satu keputusan penting yang harus diambil adalah memilih bahan pelapis kayu tahan cuaca untuk proyek besar menjadi sukses.
Bahan finishing seperti cat, memiliki peran krusial untuk menjaga kualitas dan usia furnitur. Tanpa perlindungannya, kayu akan mudah mengalami perubahan warna, retak atau rusak secara struktural karena sinar UV dan kelembaban.
Pada artikel ini kami akan membantu Anda memahami apa saja faktor penting dalam memilih bahan pelapis yang sesuai dengan kebutuhan proyek Anda. Dengan begitu, furnitur akan memiliki ketahanan maksimal dan nilai jual tinggi.
Pentingnya menggunakan bahan pelapis kayu tahan cuaca
Menggunakan cat kayu bukanlah sekedar untuk menunjang estetika, tapi juga menentukan daya tahan furnitur. Khususnya jika furnitur akan ditempatkan pada lingkungan terbuka dengan paparan cuaca ekstrem.
Tanpa perlindungan yang tepat, furnitur bisa mengalami kerusakan yang merugikan, seperti:
Kerusakan pada permukaan
Jika memilih jenis cat yang salah, lapisannya lama kelamaan akan mudah memudar akibat sinar UV. Selain itu, cat juga akan mengelupas akibat terkena perubahan cuaca ekstrem dari panas ke dingin dan sebaliknya.
Kerusakan permukaan pada furnitur bisa memicu retakan pula pada sambungan. Misalnya, pada siku atau sambungan furnitur yang menggunakan lem, akan mudah retak hingga lepas.
Kerusakan karena lembab
Tanpa cat kayu tahan cuaca yang kuat, saat furnitur terkena hujan atau kelembaban, air akan mudah menyerap ke pori kayu. Penyerapan air ini akan memicu timbulnya jamur dan berakhir pada pembusukan.
Pada akhirnya furnitur akan membusuk dan rapuh hingga tidak bisa digunakan kembali. Bahkan kerusakan ini dapat terjadi pada jenis kayu solid yang usianya sudah tua seperti kayu jati yang mahal.
Baca juga: Wood Coating Defects: Mengapa Cat Kayu Mengelupas (Flaking/Pealing)?
Biaya perawatan meningkat
Melapisi kayu agar tahan air dan panas juga bermanfaat untuk memudahkan perawatan. Tidak menggunakan cat kayu yang tahan cuaca dapat mempercepat kerusakan furnitur yang akhirnya membutuhkan biaya perawatan lebih.
Padahal, kebanyakan klien pastinya mencari furnitur berkualitas yang perawatannya tidak sulit dan menghabiskan banyak biaya.
Tips memilih pelapis kayu tahan cuaca untuk proyek besar
Sudah saatnya Anda mencari cat pelapis kayu tahan air dan panas untuk menghalau perubahan cuaca ekstrem merusak hasil proyek besar Anda. Ada beberapa tips mudah untuk memilihnya yang bisa Anda ikuti berikut ini:
Tersedianya perlindungan sinar uv
Cat yang memiliki perlindungan sinar uv berfungsi untuk menjaga warna dan juga ketahanan furnitur. Sinar matahari yang terus menerus mengenai furnitur akan membuat memudarnya warna kayu sehingga tampak kusam.
Selama menggunakan cat dengan perlindungan sinar uv, furnitur akan tampak seperti baru sehingga bisa memukau tampilannya dalam waktu lama. Selain estetika yang terjaga, cat tahan sinar UV juga akan melindungi struktur kayu dari kerusakan.
Cat dengan perlindungan sinar uv akan menjaga kayu mempertahankan kelembaban alaminya, sehingga bebas dari risiko kering dan retak.
Formulasi untuk ketahanan cuaca
Pilihlah cat pelapis kayu yang dirancang khusus dengan formulasi untuk tahan terhadap cuaca. Baik itu kelembaban, suhu ekstrem, hujan dan juga sinar matahari yang dapat merusak permukaan kayu tanpa perlindungan.
Formulasi inilah yang akan membentuk lapisan pelindung sehingga mampu mencegah air meresap dan menjaga struktur kayu tetap kokoh. Hanya dengan lapisan dari formulasi cat berkualitas, furnitur jadi lebih awet yang minim perawatan.
Tingkat toleransi pada suhu
Suhu yang berubah drastis, baik dari panas ke dingin atau sebaliknya dapat mempengaruhi struktur kayu. Saat suhu meningkat, kayu cenderung memuai, sedangkan suhu rendah akan membuatnya menyusut.
Apabila proses ini terjadi terus menerus tanpa perlindungan dari cat, maka akan menimbulkan keretakan, melengkung bahkan pecahnya kayu. Oleh karena itulah, diperlukan cat dengan tingkat toleransi suhu yang tinggi untuk menjaga kualitas dan ketahanan furnitur.
Jenis kayu
Bukan hanya memperhatikan dari formulasi dan jenis cat, Anda juga perlu menyesuaikannya dengan jenis kayu. Setiap kayu memiliki karakteristik yang berbeda, dari kepadatan, pola serat dan juga ukuran porositasnya.
Beberapa jenis kayu yang tidak tahan terhadap cuaca, seperti pinus lebih rentan terhadap perubahan suhu, kelembaban dan sinar uv. Itu sebabnya, jenis kayu seperti pinus butuh pelapis ekstra yang tahan cuaca ekstrem.
Faktor tambahan yang jadi pertimbangan saat memilih pelapis kayu
Selain ketahanan terhadap cuaca, ada juga beberapa faktor lain yang perlu Anda perhatikan saat memilih bahan pelapis kayu. Berikut ini beberapa faktornya:
Tampilan akhir yang diinginkan
Hasil akhir pada kayu juga jadi bahan pertimbangan karena berpengaruh pada tampilannya. Ada beberapa pilihan yang bisa menjadi bahan pertimbangan dengan efek berbeda-beda:
- Finishing gloss: Tampilan ini akan memperlihatkan kilap yang tinggi sehingga memudahkan pembersihan furnitur. Cocok untuk furnitur dengan tampilan mewah dan berkelas.
- Finishing satin: Tampilan kayu akan tampak lembut dengan sedikit kilap yang sangat cocok untuk furnitur outdoor. Furnitur akan tampak lebih elegan yang mampu memancarkan keindahan serat kayu.
- Finishing matte: Ketika klien Anda ingin warna yang natural tapi kayu tetap terlindungi, pilih finishing matte. Tingkat kilapnya sangat rendah sehingga mampu memberikan kesan alami dari kayu.
Pemilihan warna yang sesuai
Memilih warna bukan sekedar untuk mendapatkan estetika, tapi juga kesan yang ingin Anda perlihatkan dari sebuah furnitur. Supaya mendapatkan warna yang tepat, Anda bisa mengetesnya pada beberapa sampel kayu dan melihat hasilnya.
Membandingkan beberapa warna ini adalah cara tepat dan efisien untuk memperoleh warna yang pas. Gunakan jenis kayu yang sama seperti pada proyek besar Anda untuk mendapat hasil warna yang akurat.
Waktu pengeringan
Setiap cat memiliki waktu pengeringan berbeda-beda yang juga harus Anda coba untuk tahu hasilnya. Beberapa hal yang harus Anda tes adalah, waktu kering sentuh hingga waktu kering untuk pengemasan.
Pastikan perbandingan waktu ini akurat, khususnya waktu cat kering yang siap untuk dikemas. Jangan sampai Anda mengemas furnitur yang masih setengah kering karena akan membuat cat rusak ketika sampai di tangan klien.
Kemudahan aplikasi
Faktor pertimbangan terakhir adalah kemudahan penggunaan cat pada furnitur kayu. Pada proyek besar, Anda tentunya ingin menyelesaikan pengecatan dengan alat spray gun, jadi sebaiknya pilih cat yang kompatibel dengan alat tersebut.
Selain mudah, cat juga tidak boleh menimbulkan efek saging, pengelupasan atau retakan, serta penyerapan yang berlebihan. Dengan begitu, Anda akan menghindari cacat finishing seperti permukaan tidak rata.
Pakai Cat Biovarnish untuk Menyelesaikan Proyek Besar Anda!
Sudah siap untuk memulai proyek besar Anda? Pilih bahan pelapis kayu tahan cuaca untuk proyek besar dengan Biovarnish yang siap melindungi furnitur. Dapatkan produknya dengan klik banner di bawah ini.
